Hi July :*

Juli...salah satu hari di bulan ini adalah hari kelahiranku :). Itu berarti dengan hitungan hari usiaku 23 Tahun. Terasa lambat ketika aku hanya menunggu utk hari itu dan terasa cepat ketika aku tahu belum ada yg bisa aku lakukan utk orang2 disekitarku.
Kepada Sang pencipta siang dan malam,semoga aku bisa memberikan yg terbaik utk org2 disekitarku karna aku yakin waktu memberikan kesempatan kpd ku o:)
Semoga harapan2ku dibulan juli ini terkabulkan.Amiin :')

Menunggu

Tiktoktiktoktiktok..
Semakin ku perhatikan jam dinding kamarku semakin terasa lama waktu ini berjalan.tapi tak mengapa tinggal 2 hari lagi pnentuan pertama untukku.YA ALLAH YA RABB aku ingin sekali seperti mereka.semoga tahap awal dan tahap-tahap selanjutnya aku lulus YA ALLAH .Amiin YRA :')

Waktu Ku

26 februari 2014

                                                                                                   Waktu memang punya kejutan untuk kita

Seperti hari ini, wakttu membuat aku tersenyum manis untuk waktu yang telah aku lewati.

tidak terasa statusku sebagai mahasiswa telah berakhir. 

Untuk selanjutnya aku berharap waktu memberikan kejutan-kejutan terbiknya untukkku. 

Untuk harapan-harapanku.

Tidak mengapa waktu yang akan kulalui terasa berat dan panjang demi harapan-harapanku untuk orang-orang yang aku sayangi.

 Demi masa depan yang penuh dengan janji kebahagiaan,

dan juga demi melihat pelangi itu setelah hujan yang deras .

Tentang hujan malam ini

Hujan malam ini masih setia mengguyur kota ini, seolah enggan melalui malam ini tanpa rintikannya

begitu juga aku, masih setia pada malam ini, enggan melewati malam ini dengan lelapku

walaupun aku berharap pagi cepat datang

bukan berarti aku ingin melewati malam ini begitu saja

aku ingin sedikit lebih dekat dengan suara rintikan hujan di luar jendela kamarku

dan satu hal yang aku tau,
aku takkan pernah bisa melihat pelangi setelah hujan di malam hari

Love and Rain

Aku mencintaimu diam-diam, sama halnya dengan mendung yang tak mampu mengundang hujan. 

Cinta ini takkan pernah tersampaikan.

Hello February

Banyak hal yang membuat kita sedih, dan banyak hal membuat kita gembira

Sang waktu cepatlah berlalu, 

aku ingin kehidupan yang baru ditempat yang baru

melakukan hal yang baru, 

untuk bisa melupakan hal yang membuat aku sedih.

February, be nice :)

Kamu, Aku membenci mu

Malam sebelum kau datang aku memimpikanmu. Entahlah. Dalam tidur ku pun kau hadir seenaknya. Membuat aku terbangun dari tidurku.

Ternyata sorenya ada undangan baru d bbm, dan ternyata itu kamu dee. 

Kamu datang dan pergi sesuka hatimu.

Apakah kamu merindukanku? Penasaran dgn ku karna tak pernah dengar kabarku lagi? Atau memang hanya ingin sekedar tau aku.

Awalnya aku ragu nerimanya tapi, g apalah aku terima, toh kamu telah mngetahui pin aku, g ada slahnya juga kita “berteman”.

“aslmkm, apa kbar ?, gmana dengan skripsinya?”. Tanyamu. Seperti biasa kamu memulai percakapan kita dgn pesan singkatmu yg begitu dingin.

“waalaikumsalam,aku kmis ujian skripsi ”. Jawabku. Sengaja aku tidak menjawab lengkap pertanyaanmu, lagian nantinya apa pedulimu dengan kabarku.

“wah, semoga lancar dan sukses ya. Semoga diberi kemudahan. Akhirnya wsuda maret ya”. Kamu membalasnya.

Sebenarnya aku pnasaran dengan eksperesimu membalas bbm ku.

“iy, makasi”. Hanya itu yang aku katakan padamu. Aku hanya tidak ingin percakapan kita seperti biasanya, ya seperti biasanya, yang sudah-sudah.

Hanya itu perckapan kita sejak kita berteman lagi

Tahukah kamu dee, hati ini masih belum bisa terima keputusanmu dan  berusaha mencari-cari hal darimu yang membuat cinta ini menjadi benci padamu. Aku tak tau mengapa aku seperti itu. Apakah aku telah mati rasa? 

Aku ingin kita tidak ada komunikasi dalam bentuk apapun. Aku ingin kamu tidak tau lagi tentangku ataupun mencari tau tentangku. Aku ingin kita tidak berteman lagi, !!.

sebenarnya aku ingin memutuskan pertemanan kita, tapi aku tidak ingin kamu membenciku karna itu. Aku tak ingin kamu membenciku dee, biarlah aku yang membencimu. Dan buatlah aku sakit hati agar aku benar-benar membencimu.

Tak bisakah kau pergi tanpa kembali padaku??

seperti katamu ketika pergi dariku “jodoh pasti bertemu”. Tak bisakah kau kembali padaku karna jodoh? jadi jika kita memang berjodoh biarlah jodoh itu yang membawamu kembali padaku. Dimana kita memang dipertemukan lagi utk selamanya. Tidak utk percakpanmu yg slalu dingin, tidak utk semua janji2 manismu utkku, tidak utk harapan-harapanku yang memudar karnamu. Jika tidak, menjauhlah dariku. Aku tak ingin tau tentangmu lagi. Biarkan aku menjalani hidupku tanpamu bayang darimu. 

Biarlah jodoh yg mempertemukan kita

yang membencimu,